BULUTANGKIS
Ukuran
lapangan Bulu Tangkis Standar Internasional
Dalam melakukan permainan bulu tangkis terdapat 2 ukuran lapangan
standar BWF (Badminton World Federation) yaitu pertandingan tunggal dan
pertandingan ganda. Beriku ini adalah kriteia lapangan bulu tangkis
Internasional
- Panjang pada lapangan permainan bulu tangkis memiliki
ukuran yaitu 13,40 meter.
- Lebar pada lapangan permainan bulu tangkis memiliki
ukuran yaitu 6,10 meter.
- Jarak antara garis net sampai garis servis depan
lapangan permainan bulu tangkis memiliki ukuran yaitu 1,98 meter.
- Jarak antara garis servis tengah dengan garis
samping lapangan permainan bulu tangkis memiliki ukuran yaitu 3,05 meter.
- Jarak antara garis servis belakang (untuk
pertandingan ganda) dengan garis belakang lapangan permainan bulu tangkis
memiliki ukuran yaitu 0,76 meter.
- Jarak antara garis samping pada permainan tunggal
dengan garis pinggir lapangan pertandingan bulu tangkis memiliki ukuran
yaitu 0,46 meter.
- Tinggi tiang net pada lapangan permainan bulu
tangkis memiliki ukuran yaitu 1,55 meter.
- Tinggi net pada lapangan permainan bulu tangkis
memiliki ukuran yaitu 1,55 meter.
Ukuran
Lapangan Bulu Tangkis Standar BWF Untuk Pertandingan Tunggal Putra atau
Putri
- Panjang lapangan permainan bulu tangkis untuk
pertandingan tunggal putra atau putri memiliki ukuran yaitu 13,40 meter.
- Panjang lapangan permainan penerima servis untuk
pertandingan bulu tangkis tunggal putra atau putri memiliki ukuran yaitu
4,72 meter.
- Lebar lapangan permainan bulu tangkis untuk
pertandingan tunggal putra atau putri memiliki ukuran yaitu 5,18 meter.
- Lebar lapangan permainan penerima servis untuk
pertandingan bulu tangkis tunggal putra atau putri memiliki ukuran yaitu
2,59 meter.
Ukuran
Lapangan Bulu Tangkis Standar BWF Untuk Pertandingan Ganda Putra, Putri atau
Campuran
- Panjang lapangan permainan bulu tangkis untuk
pertandingan ganda putra, putri atau campuran memiliki ukuran yaitu 13,40
meter.
- Panjang lapangan permainan penerima servis untuk
pertandingan bulu tangkis ganda putra, putri atau campuran memiliki ukuran
yaitu 3,96 meter.
- Lebar lapangan permainan bulu tangkis untuk
pertandingan ganda putra, putri atau campuran memiliki ukuran yaitu 6,10
meter.
- Lebar lapangan permainan penerima servis untuk
pertandingan bulu tangkis ganda putra, putri atau campuran memiliki ukuran
yaitu 3,05 meter.
Standar
Ukuran, Berat dan Bahan Bola Bulu Tangkis
Bulu tangkis adalah cabang olahraga yang
dipertandingkan di tingkat nasional dan internasional. Oleh karena itu, di
butuhkan peralatan yang memenuhi standard an kelayakan untuk di pakai. Standar
dan kelayakan juga di tekankan pada Shuttlecock. Baik induk organisasi bulu
tangkis nasional amupun internasional telah menentukan standar-standar ukuran
untuk shuttlecock.
Menurut standar yang di keluarkan oleh
badan federasi bulu tangkis dunia atau BWF, kok mempunyai karakteristik sebagai
berikut:
1.
Bahan
Menurut standar BWF, kok di buat dari bulu angsa putih yang di tancapkan pada sebuah bola dari bahan busa karet.Bulu angsa dipilih karena lebih baik di bandingkan jenis bulu lainnya.
2. Jumlah Bulu
Kok standar internasional memiliki 16 bulu angsa yang menancap dan mengelilingi bola karet. Jumlah 16 bulu ini dimaksudkan agar shuttlecock lebih simetris dan dapat memiliki daya kecepatan yang cepat namun stabil saat melambung.
3. Panjang Bulu
Standar panjang bulu kok harus sama yaitu antara 62 mm dan 70 mm.
4. Ukuran
Ujung dari bulu-bulu harus membentuk lingkaran dengan panjang diameter antara 58 mm dan 68 mm.
5. Semua bulu harus tergabung menjadi satu kesatuan yang kuat.
6. Diameter
Pangkal kok yang berbentuk setengah bola harus memiliki panjang di ameter antara 25 mm dan 28 mm.
7. Berat
standar kok seluruhnya harus antara 4,47 gram dan 5,50 gram.
Menurut standar BWF, kok di buat dari bulu angsa putih yang di tancapkan pada sebuah bola dari bahan busa karet.Bulu angsa dipilih karena lebih baik di bandingkan jenis bulu lainnya.
2. Jumlah Bulu
Kok standar internasional memiliki 16 bulu angsa yang menancap dan mengelilingi bola karet. Jumlah 16 bulu ini dimaksudkan agar shuttlecock lebih simetris dan dapat memiliki daya kecepatan yang cepat namun stabil saat melambung.
3. Panjang Bulu
Standar panjang bulu kok harus sama yaitu antara 62 mm dan 70 mm.
4. Ukuran
Ujung dari bulu-bulu harus membentuk lingkaran dengan panjang diameter antara 58 mm dan 68 mm.
5. Semua bulu harus tergabung menjadi satu kesatuan yang kuat.
6. Diameter
Pangkal kok yang berbentuk setengah bola harus memiliki panjang di ameter antara 25 mm dan 28 mm.
7. Berat
standar kok seluruhnya harus antara 4,47 gram dan 5,50 gram.
Sejarah, Pengertian, Tehnik Permainan dan
Peraturannya
Bulutangkis : Sejarah, Pengertian, Tehnik
Permainan dan Peraturannya – Permainan olahraga bulutangkis
sangat populer seperti permainan sepak bola. Namun, berbeda dengan permainan
sepak bola, permainan ini memiliki gerak dominan antara lengan dan kaki.
Gerakan tersebut telah menjadikan teknik-teknik tertentu untuk dapat memainkan
kok dan raket. Simak Juga Gambar dan Ukuran Lapangan Bulutangkis.
Permainan bulutangkis adalah permainan yang
bersifat individual yang dapat dilakukan dengan cara satu lawan satu atau dua
lawan dua dengan menggunakan raket sebagai alat pemukul dan kok sebagai objek
pukul. Lapangan permainan berbentuk persegi empat dan dibatasi oleh net untuk
memisahkan antara daerah permainan sendiri dan daerah permainan lawan.
Tujuan utama permainan ini ialah mengumpulkan
angka hingga mencapai angka 21. pemain yang dapat mengumpulkan poin hingga 21
terlebih dahulu maka dialah pemenangnya. Untuk memenangi permainan, setiap pemain
harus memiliki beberapa keterampilan dasar permainan bulutangkis. Berikut
beberapa teknik permainan bulutangkis yang harus dikuasai oleh setiap pemain
bulutangkis.
Peraturan permainan Bulutangkis
Peraturan permainan yang berlaku dalam permainan
bulutangkis harus sesuai dengan peraturan IBF. Kebijakan ini tidak hanya
berlaku bagi perlengkapan dan peralatan yang digunakan saja, tetapi partai yang
berkepentingan pun harus mengikutinya. Misalnya, produsen peralatan.
Pemain. Pemain dalam permainan bulutangkis
dibedakan menjadi beberapa partai. Partai-partai tersebut, yaitu partai tunggal
dan ganda. Partai tersebut berlaku untuk putra dan putri. Namun, pada partai
ganda terdapat ganda campuran.
Pegangan raket (grip)
Salah satu teknik dasar bulutangkis yang sangat
penting dan harus dikuasai oleh setiap pemain bulutangkis ialah pegangan raket.
Cara dan teknik pegangan raket yang benar merupakan modal penting untuk dapat
bermain bulutangkis. Pegangan raket yang benar merupakan dasar untuk
mengembangkan dan meningkatkan semua jenis pukulan dalam permainan bulutangkis.
Teknik pegangan raket dalam permainan bulutangkis dibedakan menjadi dua, yaitu
pegangan forehand dan pegangan backhand.
- Pegangan
forehand. Cara melakukannya pegangan forehand sebagai berikut.1) Pegang
raket dengan tangan kiri, kepala raket
menyamping. Pegang raket dengan cara seperti “jabat tangan”. Bentuk “V”
tangan diletakkan pada bagian gagang raket.2) Tiga jari, yaitu jari
tengah, jari manis, dan kelingking menggenggam raket, sedangkan jari
telunjuk agak terpisah.3) Letakkan ibu jari di antara tiga jari dan
telunjuk.
- Pegangan
backhand. Untuk backhand grip, geser “V” tangan ke arah dalam. Letaknya di
samping dalam. bantalan jempol berada pada pegangan raket yang lebar.
Footwork
Footwork adalah
gerakan kaki yang berfungsi sebagai penyangga tubuh untuk menempatkan badan
dalam posisi yang memungkinkan untuk melakukan gerakan pukulan yang efektif.
Untuk dapat memukul dengan posisi baik, seorang pemain harus memiliki kecepatan
gerak. Kecepatan gerak kaki tidak dapat dicapai jika gerakan kaki tidak
teratur.
Hitting position
Posisi memukul bola atau kerap disebut
preparation. Waktu sekian detik yang ada pada masa persiapan ini juga dipakai
untuk menentukan pukulan apa yang akan dilakukan. Karena itu, posisi persiapan
ini sangat penting dilakukan dengan baik dalam upaya menghasilkan pukulan
berkualitas. Hal yang perlu diperhatikan dalam hitting position,yaitu:
Overhead untuk pegangan tangan kanan
Cara melakukan overhead untuk pegangan tangan kanan sebagai berikut.
- Posisi
badan menyamping arah net.
- Kaki kanan
berada di belakang kaki kiri.
- Saat
memukul bola harus terjadi perpindahan beban berat badan dari kaki kanan
ke kaki kiri.
- Posisi
badan harus selalu berada di belakang
bola yang akan dipukul.
Untuk pukulan underhand net
Cara melakukan pukulan underhand netsebagai
berikut.
- Salah satu kaki di depan.
- Lutut kaki kanan dibengkokkan, sehingga paha bagian bawah agak turun.
- Kerendahannya sesuai dengan ketinggian bola yang akan dipukul.
- Sedangkan, saat bola dipukul posisi kaki kiri harus tetap berada di belakang dan hanya bergeser ke depan sedikit.
Servis
Servis merupakan pukulan pertama untuk mengawali
permainan bulutangkis. Selain itu, servis juga dilakukan setelah bola mati.
Apabila terjadi kesalahan dalam servis maka akan menguntungkan lawan di
antaranya poin untuk lawan bila servis menyangkut atau gerakan servis salah.
servis yang tanggung untuk ganda sehingga menyebabkan lawan dapat merusak
pertahanan kita dengan pengembalian dari servis yang susah dicapai oleh kita.
Oleh karena itu, teknik ini harus mendapat perhatian utama sebelum memberikan
teknik yang lain dalam permainan bulutangkis.Dalam permainan
bulutangkis, terdapat tiga jenis servis, yaitu servis
pendek, servis tinggi, dan flickatau servis setengah tinggi. Namun, biasanya
servis digabungkan ke dalam jenis atau bentuk yaitu servis forehanddan
backhand. Masing-masing jenis ini bervariasi pelaksanaanya sesuai dengan
situasi permainan di lapangan.
Servis forehand
- Servis forehandpendek. Servis pendek bertujuan untuk memaksa lawan supaya tidak dapat melakukan serangan, sehingga lawan dipaksa berada dalam posisi bertahan. Cara melakukannya adalah sebagai berikut.a) Kok harus dipukul dengan ayunan raket yang relatif pendek.b) Saat perkenaan kepala (daun) raket dan kok, posisi siku dalam keadaan bengkok, untuk menghindari penggunaan tenaga pergelangan tangan, dan perhatikan peralihan titik berat badan Anda.
- Servis forehand tinggi. Servis forehandtinggi biasanya digunakan dalam permainan tunggal. Cara melakukannya sebagai berikut.a) Kok harus dipukul dengan menggunakan tenaga penuh agar kok melayang tinggi dan jatuh tegak lurus di bagian belakang garis lapangan lawan.b) Saat memukul kok, kedua kaki dibuka selebar bahu dan kedua kaki senantiasa kontak dengan lantai.c) Perhatikan gerakan ayunan raket. Lakukan dengan sempurna serta diikuti gerak peralihan titik berat badan dari kaki belakang ke kaki depan yang harus berlangsung kontinu dan harmonis.d) Konsentrasi sebelum memukul kok.
Servis backhand
Servis ini biasanya
digunakan dalam permainan ganda. Cara melakukannya
sebagai berikut.
1) Salah satu kaki di depan, ujung kaki
kanan mengarah ke sasaran yang diinginkan.
2) Kedua kaki terbuka selebar pinggul,
lutut dibengkokkan. Sikap badan tetap rileks dan konsentrasi.
3) Ayunan raket relatif pendek, sehingga
kok hanya didorong dengan bantuan peralihan berat badan dari belakang ke kaki
depan, dengan irama gerak kontinu dan harmonis.
4) Arahkan bola dengan tepat.
Underhand(pukulan dari bawah)
Untuk dapat melakukan teknik pukulan dari bawah.
Anda harus terampil berlari dengan langkah lebar, kaki kanan berada di depan
kaki kiri untuk menjangkau jatuhnya kok. Sikap menjangkau ini, hendaknya siku
dalam keadaan bengkok dan pertahankan sikap tubuh tetap tegak, sehingga lutut
kanan dalam keadaan tertekuk. Fungsi pukulan dasar ini, antara lain sebagai
berikut.
- Untuk mengembalikan pukulan pendek atau permainan net lawan.
- Sebagai cara bertahan akibat pukulan serang lawan. Dalam situasi tertekan dalam permainan, harus melakukan pukulan penyelamatan dengan cara mengangkat kok tinggi ke daerah belakang lapangan lawan.
- Pukulan dasar ini dapat dilakukan dengan teknik pukulan forehand dan backhand.
Cara melakukan pukulan underhandsebagai berikut.
- Pegangan raket forehanduntuk underhand forehand, dan pegangan backhanduntuk underhand backhand.
- Pergelangan tangan agak bengkok ke belakang, siku juga agak bengkok.
- Sambil melangkahkan kaki kanan ke depan, ayunkan raket ke belakang lalu pukul bola dan pada saat perkenaan bola, posisi tangan lurus.
- Bola dipukul kira-kira dekat kaki kanan bagian luar.
- Posisi akhir raket sesuai arah bola.
Overhead clear/lob
Pukulan overhead clear atau pukulan lob harus
benar-benar dikuasai, karena pukulan ini sama dengan beberapa pukulan lainnya.
Pukulan lob merupakan pukulan jauh dengan hasil pukulan melambung. Terdapat dua
jenis pukulan lob, antara lain:
- deep lob/clear, bolanya tinggi ke belakang;
- attacking lob/clear, bolanya tidak terlalu tinggi.
Cara melakukan pukulan lob sebagai berikut.
- Gunakan pegangan forehand, pegang raket di samping bahu.
- Badan menyamping ke arah net.
- Posisi kaki kanan berada di belakang kaki kiri dan pada saat memukul bola, harus terjadi perpindahan beban badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
- Posisi badan harus selalu berada di belakang bola saat memukul.
- Bola dipukul seperti gerakan melempar.
- Pada saat perkenaan bola, tangan harus lurus.
- Posisi akhir raket mengikuti arah bola, lalu dilepas, sedang raket jatuh di depan badan.
- Lecutkan pergelangan (raket) saat perkenaan dengan bola.
Smash
Pukulan smash merupakan pukulan yang keras dan
tajam. Tujuan dari pukulan ini adalah untuk memetikan lawan secepat-cepatnya.
Dalam praktik permainan, pukulan smashdapat dilakukan dalam sikap diam/berdiri
atau sambil loncat (king smash). Teknik pukulan smashtersebut secara bertahap
harus dikuasai oleh setiap pemain dengan sempurna. Manfaatnya sangat besar
untuk meningkatkan kualitas permainan. Cara melakukan smashsebagai berikut.
- Perhatikan pegangan raket.
- Sikap badan harus tetap lentur, kedua lutut dibengkokkan dan tetap berkonsentrasi pada kok.
- Perkenaan raket dan kok di atas kepala dengan cara meluruskan lengan untuk menjangkau kok itu setinggi mungkin dan pergunakan tenaga pergelangan tangan pada saat memukul kok.
- Lakukan gerak l anjutan dengan mengayun raket yang sempurna ke depan badan.
Dropshot
Pukulan dropshot adalah pukulan
yang meluncurkan kok ke daerah lawan sedekat mungkin dengan
net. Dropshotyang baik yaitu apabila jatuhnya bola dekat dengan net dan tidak
melewati garis ganda. Karakteristik pukulan potong ini ialah kok senantiasa
jatuh dekat jaring di daerah lapangan lawan. Oleh karena itu, pukulan ini harus
memakai perasaan supaya jatuhnya kok setipis dan sedekat mungkin dengan garis
serang lapangan lawan. Pukulan jenis ini dipengaruhi
oleh beberapa faktor, antara lain pegangan raket, gerak kaki
yang cepat, posisi badan, dan proses perpindahan berat badan yang harmonis pada
saat memukul. Cara melakukannya sebagai berikut.
- Pergunakan pegangan forehand.
- Pegang raket dan posisinya di samping bahu.
- Posisi badan menyamping (vertikal) dengan arah net, posisi kaki kanan berada di belakang kaki kiri. Pada saat memukul bola, harus terjadi perpindahan beban badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
- Posisi badan harus selalu berada di belakang bola.
- Pada saat perkenaan bola, tangan harus lurus menjangkau bola dan dorong dengan sentuhan halus.
- Posisi akhir raket mengikuti arah bola.
- Perhatikan gerak langkah dan keseimbangan badan pada saat dan setelah memukul kok.
Netting
Netting merupakan pukulan pendek yang dilakukan
di depan net dan diarahkan ke depan net di daerah lapang lawan. Karakteristik
pukulan netting ialah kok senantiasa jatuh bergulir sedekat mungkin dengan
jaring/net di daerah lapangan lawan. Beberapa faktor yang memengaruhi pukulan
ini, antara lain koordinasi gerak kaki, lengan, keseimbangan tubuh, posisi
raket, dan kok saat perkenaan, serta daya.
Cara melakukannya sebagai berikut.
- Pegangan raket forehanduntuk forehandnet dan backhanduntuk backhandsamping net.
- Siku agak bengkok dan pergelangan ditekuk sedikit ke belakang.
- Pada saat memukul, kaki kanan berada di depan dan bola dipukul pada posisi setinggi mungkin.
- Sesaat sebelum perkenaan bola, buat tarikan kecil dan pergelangan tangan. Pukullah bola pada bagian lengkung kanan dan kiri sampai pada bagian bawah bola. Akhir kepala raket menghadap atau sejajar dengan langit-langit.
Drive
Drive adalah pukulan cepat dan mendatar.
Drivebiasanya digunakan dalam permainan ganda. Tujuannya, untuk menghindari
lawan menyerang atau sebaliknya memaksa lawan mengangkat bola dan berada pada
posisi bertahan. Pukulan ini memerlukan kekuatan otot bahu. Selain kekuatan
bahu, gunakan lecutan pergelangan pada saat bola dipukul.
jika kalian merasa puas dengan ini jangan lupa comment di bawah ...
0 komentar:
Post a Comment